Wednesday, May 20, 2009

Motivasi Diri dan Pencapaian Tujuan

Wha.. beginilah kalo blogging modal warnet... update blog aja sampe itungan bulan.. Semoga kelak bisa ngenet bebas dari rumah. Amiin.. Pake semangat HARKITNAS... posting aaahh.. Masih soal motivasi..
Frens..Tanpa motivasi diri, kita tak akan bisa menggapai tujuan. Pembicara motivasi David McNally merumuskan sekian banyak 'aturan' motivasi.

Pertama, motivasi kita hanya muncul dari diri kita sendiri.
Mengapa? Karena motivasi adalah kekuatan dari dalam yang membuat seseorang melakukan tindakan/aksi untuk mencapai suatu tujuan. Dua orang mungkin membaca buku yang sama, atau mendengarkan pembicara inspiratif yang sama, tetapi memberikan respon yang berbeda. Satu orang mungkin merasa termotivasi untuk beraksi, sementara satu yang lain tidak.


Kedua, kita harus punya sebuah ‘alasan mengapa’ yang cukup besar untuk merasa termotivasi.
‘Alasan mengapa’ kita harus menampakkan suatu ‘motif yang berarti’. Akan berguna untuk melihat alasan yang lebih besar daripada diri kita sendiri. Contohnya, kita mungkin ingin mendapatkan penghasilan yang cukup untuk cinta kita kepada keluarga – tidak sekedar karena kepentingan diri sendiri. Maka nasehat David McNally adalah menggali lebih dalam pada kebenaran atas apa yang kita inginkan. Inilah alasan pentingnya memilih tujuan yang kita merasa berkomitmen 100%.


Ketiga, kita harus yakin dan percaya bahwa tujuan kita dapat tercapai.
Jika tidak, kita harus punya ketakutan yang besar hingga kita mau mencoba apa saja (Jadi ingat analogi lari dikejar anjing deh...:D). Tanpa rasa takut atau keyakinan ini, motivasi diri sulit untuk dijaga. Katakanlah kita tidak ingin hidup dalam rasa takut, ayo kita tengok pada keyakinan. Kita bisa mulai dengan melihat dalam bahwa kita bisa menggapai tujuan kita. Kemudian mem-backup-nya dengan mencari dukungan dan mentor, langsung atau tidak langsung lewat buku-buku atau audio.


Keempat, lingkungan mempengaruhi motivasi kita.
Itulah alasan kunci mengapa kita harus memilih teman dan kolega dengan hati-hati. Tentu saja ini tidak berarti harus mengucap selamat tinggal pada orang-orang yang telah kenal dan dekat selama ini. Tapi pertimbangkan apakah membuat kontak baru akan membantu memantapkan motivasi kita. Lagi-lagim buku dan audio akan sangat membantu saat kita mencari cara berpikir yang baru.

Terakhir, ada perbedaan antara motivasi dengan inspirasi.
Inspirasi bersentuhan dengan jiwa kemanusiaan kita, sedang motivasi adalah kekuatan yang membuat kita bergerak menuju tujuan kita. Inspirasi dapat saja membantu motiasi diri – dan kita dapat mencari bantuan di dalam diri kita dengan inspirasi. Kemudian terserah kita apakah kita memilih termotivasi melakukan aksi untuk meraih tujuan kita.

Sumber http://www.make-your-goals-happen.com/self-motivation.html

1 comments:

Mobile App Developers said...

Great article, Thanks for your great information, the content is quiet interesting. I will be waiting for your next post.

Post a Comment